WELCOME TO ICHI ICHI PARADISE WORLD ichi ichi paradise: Uraian Tentang image
Kamis, 13 Mei 2010 di 07.26 Diposting oleh ichiGatSu 0 Comments


Di dalam penggunaan format file atau yang juga sering disebut sebagai ekstensi, yaitu 3 digit character(sebenarnya bisa lebih/kurang) setelah penamaan file yang sebelumnya diawali dengan tanda titik/dot. Sebenarnya secara garis besar berdasarkan jenisnya, gambar dapat digolongkan menjadi dua, yaitu gambar yang berbasis vektor dan gambar yang berbasis bitmap.
Perbedaan yang cukup mendasar antara keduanya adalah nantinya akan menentukan :
1.     Kualitas dari gambar itu sendiri
2.     Ruang penyimpanan yang diperlukan (ukuran file)
3.     Waktu untuk mengakses gambar
4.     Kemudahan dalam pengeditan
Agar tidak bingung dan lebih jelas, maka coba simak uraian perbedaan keduanya berikut ini :
1. Gambar Vektor
  • Tetap utuh ketika diperbesar (zooming)
  • Tersusun dari kurva (path). Path terdiri dari line segmen dan beberapa node atau disebut anchor point.
  • Gradasi warna harus dianalisis dulu oleh para disainer grafis
  • Tidak mengenal resolusi. Kualitas gambar tergantung pada point pembentuk path.
  • Menyimpan gambar sesuai dengan software yang digunakan. Misalnya saja CorelDraw atau Adobe Illustrator
  • Nyaman dipakai untuk mengatur layout halaman (publishing), membuat font, ilustrasi
2. Gambar Bitmap
  • Pecah ketika diperbesar
  • Tersusun oleh sebaran pixel yang beragam warna
  • Gradasi warna lebih luwes dan nyata
  • Semakin besar relousi, semakin tinggi kualitas foto yang dihasilkan
  • Nyaman untuk dipakai dalam gambar-gambar dengan efek bayangan yang halus

Berikut adalah beberapa format file gambar yang sering kita temui baik itu ketika kita sedang surfing di internet dan ketika kita sedang offline di rumah :

1. JPG
2. CDR [CorelDraw]
3. BMP
4. PNG
5. GIF
6. AI [Adobe Ilustrator]
7. INDD [Adobe Indesign]
8. PSD [Adobe Photoshop]


Ketika menulis sebuah artikel, berita atau apa saja di web/blog, akan terasa kurang jika senantiasa hanya berupa text. Image atau gambar kadang sangat diperlukan selain untuk memperindah tampilan, juga memberikan gambaran yang lebih jelas tentang artikel yang kita tulis. Ada beberapa format image yang biasa digunakan di web, yaitu JPG, GIF dan PNG. Sebagian orang tidak begitu memperhatikan pemilihan image ini, karena yang sering dikenal selama ini JPG, maka hanya itu yang digunakan. Memang format JPG mempunyai ukuran yang relatif kecil, tapi apakah senantiasa seperti itu ?


Pemilihan image ini sangat mempengaruhi kecepatan web / artikel kita ditampilkan, jika ukuran besar maka loading juga akan lambat dan sebaliknya, maka selain kualitas, ukuran juga penting untuk diperhatikan. Berikut karakteristik secara singkat ketiga format image tersebut.

GIF (Graphic Interchange Format)
GIF ini pada awalnya merupakan format yang banyak digunakan untuk web, bahkan telah menjadi format standard ( dikenalkan sejak 1987). Meskipun GIF dapat mangandung berbagai macam warna 24-bit ( 16.777.216 macam warna ), tetapi satu image gif hanya dapat mempunyai kombinasi sebanyak 256 warna (8-bit-per-pixel), sehingga untuk gambar dengan kombinasi warna yang banyak seperti foto, jika diubah ke format GIF akan terlihat pecah-pecah. Format ini cocok untuk file dengan tampilan warna yang terbatas/sederhana, seperti gambar dengan blok warna-warna tertentu, garis dan text. Keunggulan format ini dapat digunakan untuk menyimpan animasi, sehingga masih sering digunakan untuk banner (iklan). Karena masalah lisensi kompresi yang digunakan, maka dibuatlah format pengganti GIF yaitu PNG.

JPG atau JPEG ( Joint Photographic Experts Group )
Pasti sebagian besar kita sudah tidak asing lagi dengan JPG. Format ini cocok untuk gambar dengan kombinasi warna yang banyak dan komplek, seperti foto pemandangan dan sebagainya, karena menyimpan warna 24-bit. Oleh karena itu format ini paling umum digunakan dalam dunia fotografi, mengingat ukuran file yang relatif kecil dengan kualitas yang tetap bagus. Jika ingin menampilkan gambar dengan kombinasi warna yang kompleks, dan ingin tetap mempertahankan kualitas tampilan, maka jpg merupakan pilihan terbaik. Hanya saja, JPG tidak mendukung transparansi.

PNG (Portable Network Graphic)
Berawal karena masalah lisensi format GIF, maka dibuatlah format PNG ini. Pada awalnya dukungan PNG masih terbatas, tetapi saat ini hampir semua browser sudah mendukung format ini. Tidak seperti GIF, format ini dapat menyimpan kombinasi warna 24-bit, tidak terbatas hanya 256 warna. Ukuran file yang dihasilkan relatif lebih kecil dari format GIF. Terdapat banyak kelebihan dibanding format GIF, hanya saja PNG tidak bisa menyimpan animasi, meskipun ada format turunan untuk animasi, yaitu MNG. Selain itu, browser lama seperti Internet Explorer 3 dan sebelumnya ( jika masih ada yang memakai) belum mendukung format ini.
Seperti GIF, format ini sangat cocok untuk menyimpan image dengan kombinasi warna yang sederhana, seperti text garis dan blok warna. Image dengan ukuran lebar dan tinggi yang besar dapat mempunyai ukuran yang sangat kecil, jika hanya terdiri beberapa blok warna dan text saja. Tetapi sebaliknya, walaupun gambar cukup kecil, tetapi jika kombinasi warnanya cukup komplek, seperti pemandangan, foto dan sejenisnya maka ukurannya akan besar. Keunggulan lain format ini adalah dapat menyimpan transparansi / alpha channel.





Tips Memilih Format Gambar BMP, JPG, GIF, atau PNG



Sebagai bloger atau webmaster, jika ingin memasukkan gambar ke blog/web, kita harus memilih tipe gambar yang akan kita pakai, apakah JPG, GIF, atau PNG. Jika format yang dipilih tidak sesuai dengan jenis gambarnya, gambar tersebut ukurannya akan lebih besar daripada yang semestinya, dan menyebabkan waktu loading blog/website kita lebih lama. Padahal, pengunjung suka terhadap blog atau web yang loadingnya cepat dan tidak boros bandwidth. Untuk itu, kita harus mengusahakan agar gambar-gambar dalam blog atau website kita memiliki ukuran sekecil mungkin. Caranya bagaimana?

Memilih tipe dan memperkecil ukuran gambar

Jika kita menyimpan gambar dengan program pengolah gambar seperti Adobe Photoshop atau Microsoft Paint, maka kita dapat memlilih format gambar yang sesuai melalui menu File -> Save As dan pilih tipe file yang kita inginkan. Khusus untuk Adobe Photoshop ada feature tambahan yang lebih baik lagi dengan menu File -> Save For Web. Dengan Adobe Photoshop ini, selain dapat memilih tipe gambar, kita juga dapat mengatur kompresi dan kualitas gambar. Berikut ini tipe-tipe gambar yang sering digunakan.

BMP (Bitmap)

Tipe file BMP umum digunakan pada sistem operasi Windows dan OS/2. Kelebihan tipe file BMP adalah dapat dibuka oleh hampir semua program pengolah gambar. Baik file BMP yang terkompresi maupun tidak terkompresi, file BMP memiliki ukuran yang jauh lebih besar daripada tipe-tipe yang lain.

FILE BMP COCOK DIGUNAKAN UNTUK:

·         desktop background di windows.
·         sebagai gambar sementara yang mau diedit ulang tanpa menurunkan kualitasnya.

FILE BMP TIDAK COCOK DIGUNAKAN UNTUK:

·         web atau blog, perlu dikonversi menjadi JPG, GIF, atau PNG.
·         disimpan di harddisk/flashdisk tanpa di ZIP/RAR, kecuali space tidak masalah bagi Anda.

JPG/JPEG (Joint Photographic Experts Group)

Tipe file JPG sangat sering digunakan untuk web atau blog. File JPG menggunakan teknik kompresi yang menyebabkan kualitas gambar turun (lossy compression). Setiap kali menyimpan ke tipe JPG dari tipe lain, ukuran gambar biasanya mengecil, tetapi kualitasnya turun dan tidak dapat dikembalikan lagi. Ukuran file BMP dapat turun menjadi sepersepuluhnya setelah dikonversi menjadi JPG. Meskipun dengan penurunan kualitas gambar, pada gambar-gambar tertentu (misalnya pemandangan), penurunan kualitas gambar hampir tidak terlihat mata.

FILE JPG COCOK DIGUNAKAN UNTUK:

·         gambar yang memiliki banyak warna, misalnya foto wajah dan pemandangan.
·         gambar yang memiliki gradien, misalnya perubahan warna yang perlahan-lahan dari merah ke biru.

FILE JPG TIDAK COCOK DIGUNAKAN UNTUK:

·         gambar yang hanya memiliki warna sedikit seperti kartun atau komik.
·         gambar yang memerlukan ketegasan garis seperti logo.

Gambar 1. Contoh gambar kaya warna dengan JPG kualitas tinggi (32kb)

Gambar 2. Contoh gambar kaya warna dengan JPG kualitas rendah (14kb)

GIF (Graphics Interchange Format)

Tipe file GIF memungkinkan penambahan warna transparan dan dapat digunakan untuk membuat animasi sederhana, tetapi saat ini standar GIF hanya maksimal 256 warna saja. File ini menggunakan kompresi yang tidak menghilangkan data (lossles compression) tetapi penurunan jumlah warna menjadi 256 sering membuat gambar yang kaya warna seperti pemandangan menjadi tidak realistis. Pada program MS Paint, tidak ada fasilitas penyesuaian warna yang digunakan (color table) sehingga menyimpan file GIF di MS Paint seringkali menghasilkan gambar yang terlihat rusak atau berubah warna. Pada program pengolah gambar yang lebih baik, seperti Adobe Photoshop, color table bisa diatur otomatis atau manual sehingga gambar tidak berubah warna atau rusak.

FILE GIF COCOK DIGUNAKAN UNTUK:

·         gambar dengan jumlah warna sedikit (dibawah 256).
·         gambar yang memerlukan perbedaan warna yang tegas seperti logo tanpa gradien.
·         gambar animasi sederhana seperti banner-banner iklan, header, dan sebagainya.
·         print shoot (hasil dari print screen) dari program-program simple dengan jumlah warna sedikit.

FILE GIF TIDAK COCOK DIGUNAKAN UNTUK:

·         gambar yang memiliki banyak warna seperti pemandangan.
·         gambar yang didalamnya terdapat warna gradien atau semburat.

Gambar 3. Ilustrasi gambar transparan dengan GIF pada background kotak-kotak

Gambar 4 & 5. Gambar GIF animasi

PNG (Portable Network Graphics)

Tipe file PNG merupakan solusi kompresi yang powerfull dengan warna yang lebih banyak (24 bit RGB + alpha). Berbeda dengan JPG yang menggunakan teknik kompresi yang menghilangkan data, file PNG menggunakan kompresi yang tidak menghilangkan data (lossles compression). Kelebihan file PNG adalah adanya warna transparan dan alpha. Warna alpha memungkinkan sebuah gambar transparan, tetapi gambar tersebut masih dapat dilihat mata seperti samar-samar atau bening. File PNG dapat diatur jumlah warnanya 64 bit (true color + alpha) sampai indexed color 1 bit. Dengan jumlah warna yang sama, kompresi file PNG lebih baik daripada GIF, tetapi memiliki ukuran file yang lebih besar daripada JPG. Kekurangan tipe PNG adalah belum populer sehingga sebagian browser tidak mendukungnya.

FILE PNG COCOK DIGUNAKAN UNTUK:

·         gambar yang memiliki warna banyak.
·         gambar yang mau diedit ulang tanpa menurunkan kualitas.

FILE PNG TIDAK COCOK DIGUNAKAN UNTUK:

·         gambar yang jika dikompress dengan JPG hampir-hampir tidak terlihat penurunan kualitasnya.

Gambar 6. Ilustrasi gambar transparan dengan PNG pada background kotak-kotak (hanya ilustrasi, gambar di atas bertipe JPG).

Raster vs Vektor

Semua tipe file gambar yang disebutkan di atas (BMP, JPG, GIF, dan PNG)termasuk jenis gambar raster (atau disebut juga Bitmap). Gambar raster terdiri dari titik-titik pixel yang jumlahnya tetap. Jika diperbesar, baik di-zoom atau diubah ukuran gambarnya, gambar akan terlihat pecah atau tidak sebagus aslinya. Jenis gambar yang lain adalah gambar vektor. Gambar vektor terdiri dari garis, bentuk, bidang, dan warna yang dituliskan dalam instruksi-instruksi matematis. Jika diperbesar, gambar vektor kualitasnya tetap. Aplikasi pengolah gambar vektor misalnya CorelDraw (CDR) dan Adobe Ilustrator (AI). Gambar vektor saat ini tidak dapat digunakan di web atau browser.
Demikian penjelasan mengenai tipe-tipe gambar, dengan memilih tipe gambar yang sesuai, ukuran file gambar jadi lebih kecil, dan pengunjung web/blog kita tidak perlu menunggu lama pada saat loading dan menghemat bandwidth pengunjung, sehingga pengunjung akan lebih kerasan singgah di web atau blog kita. Semoga bermanfaat.




PENGERTIAN TIFF

TIFF atau Tagged Image File Format. TIFF adalah salah satu format untuk menyimpan gambar, termasuk fotografi dan line art. TIFF sekarang berada di bawah kendali Adobe Systems, perusahaan pembuat Photoshop. TIFF pada awalnya dirancang oleh perusahaan bernama Aldus untuk digunakan pada aplikasi "Desktop Publishing". Format TIFF didukung oleh aplikasi-aplikasi manipulasi image, aplikasi publishing dan page layout, scanning, faxing, word processing, OCR (Optical Character Recognition), dan aplikasi lainnya.

Tagged Image File Format salah satu format umum yang digunakan untuk menyimpan foto-foto digital. TIFF merupakan format yang tak gampang hilang, sehingga kualitas tidak berkurang karena penyimpanan. TIFF adalah file yang banyak digunakan untuk image FAX. Karena TIFF sanggup menyimpan beberapa halaman ke dalam satu file saja.

Contoh :


Gambar.tif

PENGERTIAN BMP

BMP file format, atau kadang-kadang disebut dengan DIB (Device Independent bitmap) file format adalah format gambar yang digunakan untuk menyimpan gambar digital berupa bitmap. Biasanya terdapat di Microsoft dan OS/2.
BMP merupakan file gambar yang tidak terkompresi. Dan karena itu ukuran file BMP biasanya besar. File berukuran besar tidak tepat untuk transfer di internet karena akan memenuhi bandwidth dan menjadi lambat.

Tipe file BMP umum digunakan pada sistem operasi Windows dan OS/2. Kelebihan tipe file BMP adalah dapat dibuka oleh hampir semua program pengolah gambar. Baik file BMP yang terkompresi maupun tidak terkompresi, file BMP memiliki ukuran yang jauh lebih besar daripada tipe-tipe yang lain.

Contoh :


Gambar.bmp

PENGERTIAN JPEG

JPEG (Joint Photographic Expert Group) adalah standar kompresi file yang dikembangkan oleh Group Joint Photographic Experts; menggunakan kombinasi DCT dan pengkodean Huffman untuk mengkompresikan suatu file citra. JPEG adalah suatu algoritma kompresi yang bersifat lossy, (yang berarti kualitas citranya agak kurang bagus).

JPEG adalah teknik kompresi grafis high color bit-mapped.
Merupakan teknik dan standar universal untuk kompresi dan dekompresi citra tidak bergerak untuk digunakan pada kamera digital dan system pencitraan menggunakan komputer yang dikembangkan oleh Joint Photographic Experts Group. Umumnya digunakan untuk kompresi citra berwarna maupun gray scale.

Format file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas sesuai dengan pilihan yang disediakan. Format file sering dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan digunakan untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale. Format file ini juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran relatif lebih kecil dibandingkan dengan format file lainnya.

Contoh :


Gambar.jpeg
Kompresi JPEG yang makin menurun dari kiri ke kanan

PENGERTIAN PNG

PNG (Portable Network Graphics) dibaca "ping", namun biasanya dieja apa adanya untuk menghindari kerancuan dengan istilah "ping" pada jaringan komputer.
Format PNG ini diperkenalkan untuk menggantikan format penyimpanan citra GIF. Secara umum PNG dipakai untuk Citra WEB (Jejaring World Wide Web). Tipe file PNG merupakan solusi kompresi yang powerfull dengan warna yang lebih banyak (24 bit RGB + alpha). Berbeda dengan JPG yang menggunakan teknik kompresi yang menghilangkan data, file PNG menggunakan kompresi yang tidak menghilangkan data (lossles compression). Kelebihan file PNG adalah adanya warna transparan dan alpha. Warna alpha memungkinkan sebuah gambar transparan, tetapi gambar tersebut masih dapat dilihat mata seperti samar-samar atau bening. File PNG dapat diatur jumlah warnanya 64 bit (true color + alpha) sampai indexed color 1 bit. Dengan jumlah warna yang sama, kompresi file PNG lebih baik daripada GIF, tetapi memiliki ukuran file yang lebih besar daripada JPG. Kekurangan tipe PNG adalah belum populer sehingga sebagian browser tidak mendukungnya.

Contoh :

Gambar.png

PENGERTIAN GIF

Graphics Interchange Format(GIF) adalah sebuah format yang sering digunakan dalam dunia web maupun dalam dunia citra digital. Format ini sering digunakan karena ukurannya yang relati kecil dan juga banyaknya software editor gambar yang telah mendukung citra ini. GIF berukuran kecil karena membatasi jumlah warnanya sebanyak 256 warna sehingga dapat menghemat ukuran berkas.

Algoritma GifShuffle yang dikembangkan oleh Matthew Kwan adalah salah satu algoritma steganografi yang menggunakan berkas citra dengan format GIF. Akan dibahas bagaimana proses encoding dan decoding pesan dalam citra dengan menggunakan algoritma GifShuffle. Algoritma ini melakukan penyisipan pesan dengan cara mengganti susunan palet warna yang ada dalam sebuah berkas citra dengan format GIF. Selain itu akan dilakukan pula pengujian terhadap citra yang telah disisipi oleh pesan. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan software paranoia Hal ini dilakukan untuk memperoleh kesimpulan bagaimana ketahanan pesan yang telah disisipkan ke dalam berkas GIF tersebut. Pengujian terhadap berbagai ukuran berkas citra dan jumlah warna yang dikandung dalam berkas tersebut pun dilakukan untuk memperoleh bagaimana kriteria berkas citra dengan format GIF.

Tipe file GIF memungkinkan penambahan warna transparan dan dapat digunakan untuk membuat animasi sederhana, tetapi saat ini standar GIF hanya maksimal 256 warna saja.

File ini menggunakan kompresi yang tidak menghilangkan data (lossles compression) tetapi penurunan jumlah warna menjadi 256 sering membuat gambar yang kaya warna seperti pemandangan menjadi tidak realistis. Pada program MS Paint, tidak ada fasilitas penyesuaian warna yang digunakan (color table) sehingga menyimpan file GIF di MS Paint seringkali menghasilkan gambar yang terlihat rusak atau berubah warna. Pada program pengolah gambar yang lebih baik, seperti Adobe Photoshop , color table bisa diatur otomatis atau manual sehingga gambar tidak berubah warna atau rusak.

Contoh :

Gambar.gif

0 Responses so far.

Posting Komentar